Langsung ke konten utama

Keseruan Magang Divisi Pelatihan dan Pendidikan

Semarang (22/11/2017). Saat ini KSR Unit Universitas Diponegoro sedang melakukan magang di setiap divisi KSR Unit Universitas Diponegoro yang dimulai saat tanggal 25 Oktober 2017. Magang ini dilakukan oleh semua anggota diklat 20 (diklat termuda di KSR Universitas Diponegoro). Magang ini dilakukan bertujuan agar anggota diklat 20 mengetahui kinerja dari masing-masing divisi seperti staff divisi, peraturan atau alur di masing-masing divisi, tugas pokok divisi, program kerja dan permasalahan di masing-masing divisi. Terdapat 6 divisi di KSR Unit Universitas Diponegoro yaitu Pendidikan dan Pelatihan (Diklat), Hubungan Masyarakat (Humas), Pengabdian Masyarakat (Dimas), Penelitian dan Pengembangan (Litbang), Rumah Tangga (RT), dan Keluarga Donor Darah (Kado). Magang ini terdiri dari 2 sesi yaitu magang rolling dan magang spesifik. Magang rolling dilakukan anggota diklat 20 yang dibagi menjadi beberapa kelompok untuk magang di semua divisi, terdapat jadwal di setiap divisi sehingga semua kelompok dapat melakukan magang di semua divisi. Setiap divisi mendapatkan jadwal 2 hari magang. Sedangkan pada magang spesifik, diklat 20 dibagi kembali untuk magang tetap di setiap divisi. 

Salah satunya magang di divisi pendidikan dan pelatihan (diklat). Anggota diklat 20 yang mengikuti magang diklat yaitu Refani Alycia A., Arif Faiz Wicaksono, Eni Maftuhah, Ayu Setia Ningrum, Naufal Adhi Pramana, Yulia Wijayanti, Krisna Danang Suprianto, Tri Munawaroh. Terdapat beberapa tugas yang harus dilaksanakan saat magang spesifik diklat yaitu memindah bahasakan materi kepalangmerahan (frostbite, severe burns and scals, minor burns, rib injury, heat exh, heat stroke, hypotermia, hanging and strangulation, hipoxia, eye wound, bleeding from the mouth, knocked out adult tooth, head injury, hyperventilation, migraine, insect sting, tick bite, stroke, heart attack, seizures in childern, fever, crush injury, cuts and grazes, spinal) serta mempresentasikan kepada pengurus divisi diklat. Kemudian terdapat tugas untuk melaksanakan pelatihan yaitu latihan rutin sebanyak 2 kali, latihan fisik sebanyak 2 kali, simulasi pertolongan dan SOP (standart operating procedure) pertolongan. Selain itu juga ada pendelegasian pemateri, penataan loker diklat, dan pembuatan power point PPGD (Pertolongan Pertama Gawat Darurat). 




Pekan lalu (10/11/2017) anggota magang mengadakan rapat guna membahas rencana pelaksanaan latihan rutin. Rapat diadakan di gedung Fakultas Kedokteran Universitas Diponegoro pada pukul 21.30 WIB yang dihadiri oleh Refani, Nauval, Yulia, Eni, Ayu, Arif. Rapat yang dipimpin oleh Yulia ini menghasilkan pembagian tugas saat latihan rutin yaitu 4 anggota sebagai pemateri dan 4 anggota lainnya sebagai fasilitator, serta materi yang akan disampaikan yaitu hypoxia, bleeding from the mouth, ice eye wound. Materi tersebut masih akan dikonsulkan kepada anggota pengurus divisi diklat. 

Selain rapat mengenai latihan rutin, anggota divisi diklat telah melaksanakan latihan fisik. Latihan fisik dilaksanakan hari Rabu, 22 November 2017 di lapangan widya puraya Universitas Diponegoro. Latihan fisik tersebut dilaksanakan oleh anggota diklat 20, dimulai dengan pemanasan kemudian lari mengelilingi lapangan widya puraya sebanyak 4 kali. Kondisi cuaca saat itu sedang hujan namun latihan fisik tetap dilaksanakan. 




Kemudian sebagian anggota magang divisi diklat juga telah melakukan tugas delegasi pemateri. Peran anggota magang yaitu menjadi fasilitator pemateri (diklat atas). Mereka menjadi fasilitator untuk mengisi di PMR binaan KSR Unit Universitas Diponegoro maupun institusi di Universitas Diponegoro yang menginginkan adanya pelatihan dari pihak KSR Universitas Diponegoro. Anggota magang yang telah melakukan tugas ini adalah Tri Munawaroh, Arif Faiz Wicaksono, Refani Alicya, dan Naufal Adhi Pramana. Delegasi pemateri dilakukan di Wapela Teknik Mesin oleh Refani dan Naufal serta di SMA Negeri 9 Semarang oleh Tri Munawaroh dan Arif. 



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tembang Macapat Sinom dan Artinya

Tembang macapat Sinom merupakan salah satu tembang macapat yang banyak berbicara tentang anak muda yang sedang mengalami pertumbuhan. Dalam tradisi jawa, tembang banyakk dimanfaatkan sebagi sebuah piwulang (ajaran) dan wewarah (mengajari), tak terkecuali tembang macapat sinom . Salah satu tembang macapat sinom yang paling populer adalah karya KGPAA Mangkunegoro ke IV (1811-1882 M) yang terdapat dalam Serat Wedatama, Pupuh Sinom, podo 15. Tembang ini sering dikenal dengan nama Sinom Gadhung Melati.

Nusantara Droid War : Komik Pengangkat Legenda dan Dongeng di Indonesia

Nusantara Droid War atau yang lebih dikenal dengan NDW, merupakan sebuah komik online yang berada di sebuah aplikasi LINE yaitu Webtoon. Komik ini hasil besutan dari Satria EXZ dan Vega Mandalika, tapi untuk sekarang masih dipegang oleh Vega Mandalika yang dibantu oleh teman-temannya. NDW ini memiliki genre komik fantasi yang menceritakan sebuah permainan modern yang sedang trend di Indonesia. Para player memiliki sebuah bidak atau jagoan yang didalam komik tersebut disebut droid. Para player pun mengadu droid-droidnya satu sama lain dengan menyajika kekuatan-kekuatan yang berbeda-beda pula. Tetapi menarik disini adalah droid-droid yang dimiliki player NDW merupakan berbagai hal yang berkaitan dengan unsur nusantara Indonesia, mulai dari kisah rakyat, legenda, tarian daerah, hingga kisah mistis yang ada di Indoensia. Semua itu dikemas dengan wujud ilustrasi yang modern tanpa meninggalkan ciri khas tokoh yang akan di jadikan droid. Sampai saat ini NDW sudah mencapai episode 125 de...

RESUME BUKU "Ilmu Pengetahuan Sebuah Tinjauan Filosofi (A. Sony Keraf & Mikhael Dua)" BAB 1 PENDAHULUAN

Apa Itu Filsafat ? Karena filsafat ilmu pengetahuan merupakan salah satu cabang filsafat, barangkali ada baiknya kita awali dengan mengajukan pertanyaan klasik berupa “Apa itu filsafat?”. Namun itu merupakan suatu pertanyaan yang sulit untuk dijawab, berbeda dengan pertanyaan “Apa itu sosiologi?”, “Apa itu politik?”, “Apa itu antropologi?” dan seterusnya. Beberapa pertanyaan tersebut agak mudah untuk menemukan jawabannya, namun untuk menemukan jawaban dari pertanyaan “Apa itu filsafat?” tidak mudah untuk menjawabnya. Sering kali orang-orang yang secara khusus belajar tentang filsafat mengatakan pertanyaan tersebut tidak mudah untuk menjawabnya secara singkat. Tetapi, sebenarnya jika kita mengajukan pertanyaan seperti itu sudah menandakan kita sedang berfilsafat. Dengan jawaban ini mau dikaitkan bahwa filsafat pertama-tama adalah sikap, sikap mempertanyakan, sikap bertanya, yaitu bertanya dan mempertanyakan segala sesuatu. Karena itu, ketika kita bertanya “Apa itu filsafat?” kita seda...