Langsung ke konten utama

MENULIS BERITA


Jurnalis yang memahami tujuan berita dan menguasai seni penulisan berita akan siap untuk menulis di media tradisional maupun media baru. Apa pun tipe berita dan penulisan yang dilakukan jurnalis, mempelajari cara menulis berita tetap a(babmat baik dan fundamental.
            Menulis berita adalah salah satu langkah untuk proses penyebaran berita. Yang pertama kita mempelajari apa itu berita  dan apa yang bukan  . Kemudian reporter mengumpulkan semua informasi berita yang didapatkkannya untuk. Setelah menemukan fakta, reporter mengorganisasikan catatan dan tulisannya untuk menyusun teras berita (lead), yang merupakan bagian penting . Setelah teras berita, selanjutnya isi berita dan kesimpulan. Hasilnya adalah berita lengkap, bukan ringkasan satu paragraf saja.
Ø  Bentuk piramida terbalik
Bentuk piramida terbalik menyajikan fakta dalam urutan menurun, dari yang paling penting ke yang paling kurang penting. Fakta-fakta terpenting yang didasarkan pada nilai berita dan dipilih oleh reporter, disajikan di awal, di paragraf pertama dan kedua. Semua paragraf selanjutnya mengembangkan teras berita ini dengan memberi informasi tambahan atau menjelaskannya secara spesifik. Penggunaan metode terbalik tentu maksudnya ialah agar pembaca dapat segera mengetahui. Inti dari berita yang ingin diketahuinnya. Penulisan berita dnegan metode ini banyak manfaatnya, baik dari sisi pembaca, wartawan, redaktur maupun media itu sendiri. Bagi pembaca yang memiliki waktu terbatas dapat membaca di paragraf-paragraf awal saja, namun sudah dapat menangkap keseuruhan maksud dari berita yang dibacannya.
            Bagi wartawan maupun redaktur, akan memudahkan dalam penulisan dan editing berita, karena mereka lebih fokus pada pokok berita yang mereka tuliskan. Sedangkan redakturpun akan sangat mudah dalam menyunting ataupun memotong berita, dengan cara tinggal menghapus paragraf-paragraf akhir yang dianggap tidak terlalu penting. Sedangkan bagi media denagn penulisan piramida terbalik ini, akan menghemat space halaman yang disediakan untuk memuat berita. Dalam kondisi ekstrem, ruang atau halaman yang tersedia yntuk berita itu hanya cukup untuk memuat lead atau kepala berita. Lead berita ini harus tetap layak sebagai sebuah berita yang memiliki informasi bermanfaat bagi pembaca. Ini bisa dilakukan denagn mencampur teknik penulisan dengan rumus 5W + 1H. Sehingga berita yang telah dipotong hingga tersisa hanya lead bisa bermakna bagi pembaca. 
·         Kontinuitas
Sebuah paragraph dan kalimat akan mengalir dengan lancar dan berita tersebut akan mempunyai kontinuitas (kesinambungan) atau tampak koheren. Kontinuitas dapat dicapai dengan mengaitkan informasi-informasi dalam satu kesatuan atau dengan menggunakan cara-cara dibawah ini :
1.      Kata Ganti
2.      Pengulangan Kata Kunci dari Paragraf atau Kalimat Sebelumnya
3.      Menggunakan Sinonim yang Merujuk ke Kata Kunci dalam Paragraf Sebelumnya.
4.      Elaborasi Detail dalam Urutan Logis atau Berdasarkan Urutan Arti Pentingnya.
5.      Kata Transisi.
Ø  Piramida Terbalik yang Dimodifikasi
Terkadang isi sebuah berita memberitakan momen dimasa lalu yang terkait dengan berita saat ini. Berita tersebut sering ada di dalam paragraf setelah teras berita.
Berita juga memuat beberapa contoh kata transisi yang bagus, seperti penggunaan sinonim “ perubahan ” untuk pembangun dan penggunaan “ selain perubahan ” untuk menghubungkan fakta dari paragraf sebelumnya. Paragrafnya pendek-pendek, dan kutipan dimasukkan kedalam paragraf baru, termasuk kutipan tak langsung dari repson aristek WSM Ade Sukonde. Paragraf terakhir juga menyimpang dari bentuk piramida terbalik karena paragraf ini menyajikan beberapa informasi baru yang tidak bisa dibuang dari berita.
Ø  Atribusi dan Kutipan
Mengaitkan sebuah sumber fakta dan opini dalam berita akan memberitahu pembaca dari mana informasi tersebut dan siapa yang meberikannya. Hal tersebut adalah aspek paling penting dalam mebangun profesionalisme dan kenetralan serta kredibilitas medium berita. Para reporter juga memberikan kesempatan kepada para pembaca untuk mengetahui fakta yang disajikan. Salah satu kebutuhan untuk memisahkan fakta adalah dengan sebuah opini. Opini yang tidak di sebutkan sumbernya dalam sebuah berita dinamakan editorializing. Terkadang juga opini dapat dihubungkan ke sumber umum jika penilaiannya sudah diterima oleh semua orang yang membacanya. Tapi tidak setiap fakta dalam sebuah berita perlu dihubungkan jika fakta itu semuanya dari sumber yang sama.
Setelah atribusi fakta diletakkan di awal berita, pembaca akan beranggapan bahwa fakta selanjutnya adalah dari sumber yang sama. Namun ada beberapa atribusi tambahan yang bisa menjadi sarana penghubung yang baik. Seorang reporter harus pandai dalam menggunakan akal sehat dan pemahaman umum untuk menentukan fakta mana yang harus di atribusi atau tidak.
Berikut ini adalah beberapa jenis kutipan :
1.      Kutipan Langsung
“Kekerasan disekolah akan berhenti apabila murid belajar menghargai temennya yang mungkin berbeda warna kulit atau agama, etnis dan orientasi seksual” kata John Fadil.
2.      Kutipan tak Langsung
Menurut psikolog sosial John Fadil kekerasan akan berhenti  di sekolah apabila mrid saling menghormati satu sama lain dan tidak membeda-bedakan warna kulit, agama, etnis dan orientasi seksual.
Tetapi terkadang kutipan yang panjangnya lebih dari satu kalimat sering mengganggu kelancarang dari sebuah berita tersbut dan dapat membingungkan pembacanya. Berita yang efektif sering  disusun di seputar fakta dan reaksi terhadap fakta atau opini.
Ø  Menjadi Penulis yang Baik
Sebuah akurasi dan kejujuran adalah dasar dari penulisan berita yang baik. Seorang reporter yang baik akan selalu mengecek fakta dan menyeimbangkan berita untk memberikan penjelasan yang benar. Dan untuk jadi penulis yang baik, poin-poin dibawah harus diperhatikan dan dipertimbangkan. Mulailah setiap paragraf dengan fakta dan signifikan atau menarik.
Jika mungkin, hindari mengawali kalimat dengan Iadalag, dahulu, nanti dan sejenisnya. Dalam penulisan, kata kerja yang menunjukkan tindakan, yang dinyatakan dengan tegas dan bisa meningkatkan mutu berita. Tapi kebanyakan orang tidak menggunakan kata kerja seperti menggemakan, menginternaisasikan, dan lain-lain. Kata kerja aktif biasanya lebih baik berbentuk pasif untuk isi berita.
Sebuah klise dab bahasa slang populer terbatas manfaatnya dalam sebuah berita. Beberapa klise biasanya lebih buruk ketimbang lainnya dan juga terkadang klise menjadi pilihan yang tepat untuk aplikasi khusus. Jika klise dipakai dalam sebuah berita, ia sebaiknya tidak diletakkan dalam ucapan kutipan.

Ø  Daftar Periksa Untuk Menulis Berita yang Baik
1.      Apakah saya sudah memiliki fakta?
2.      Apakah saya suudah memverifikasi fakta ini dengan sumbernya?
3.      Apakah teras beritanya sudah ringkas?
4.      Apakah kata pembukanya menarik atau tidak?
5.      Apakah pilihan kata saya sudah sederhana, kata sehari-hari dan spesifik?
Apakah tulisannya sudah obyektif tanpa editoria

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tembang Macapat Sinom dan Artinya

Tembang macapat Sinom merupakan salah satu tembang macapat yang banyak berbicara tentang anak muda yang sedang mengalami pertumbuhan. Dalam tradisi jawa, tembang banyakk dimanfaatkan sebagi sebuah piwulang (ajaran) dan wewarah (mengajari), tak terkecuali tembang macapat sinom . Salah satu tembang macapat sinom yang paling populer adalah karya KGPAA Mangkunegoro ke IV (1811-1882 M) yang terdapat dalam Serat Wedatama, Pupuh Sinom, podo 15. Tembang ini sering dikenal dengan nama Sinom Gadhung Melati.

Nusantara Droid War : Komik Pengangkat Legenda dan Dongeng di Indonesia

Nusantara Droid War atau yang lebih dikenal dengan NDW, merupakan sebuah komik online yang berada di sebuah aplikasi LINE yaitu Webtoon. Komik ini hasil besutan dari Satria EXZ dan Vega Mandalika, tapi untuk sekarang masih dipegang oleh Vega Mandalika yang dibantu oleh teman-temannya. NDW ini memiliki genre komik fantasi yang menceritakan sebuah permainan modern yang sedang trend di Indonesia. Para player memiliki sebuah bidak atau jagoan yang didalam komik tersebut disebut droid. Para player pun mengadu droid-droidnya satu sama lain dengan menyajika kekuatan-kekuatan yang berbeda-beda pula. Tetapi menarik disini adalah droid-droid yang dimiliki player NDW merupakan berbagai hal yang berkaitan dengan unsur nusantara Indonesia, mulai dari kisah rakyat, legenda, tarian daerah, hingga kisah mistis yang ada di Indoensia. Semua itu dikemas dengan wujud ilustrasi yang modern tanpa meninggalkan ciri khas tokoh yang akan di jadikan droid. Sampai saat ini NDW sudah mencapai episode 125 de...

RESUME BUKU "Ilmu Pengetahuan Sebuah Tinjauan Filosofi (A. Sony Keraf & Mikhael Dua)" BAB 1 PENDAHULUAN

Apa Itu Filsafat ? Karena filsafat ilmu pengetahuan merupakan salah satu cabang filsafat, barangkali ada baiknya kita awali dengan mengajukan pertanyaan klasik berupa “Apa itu filsafat?”. Namun itu merupakan suatu pertanyaan yang sulit untuk dijawab, berbeda dengan pertanyaan “Apa itu sosiologi?”, “Apa itu politik?”, “Apa itu antropologi?” dan seterusnya. Beberapa pertanyaan tersebut agak mudah untuk menemukan jawabannya, namun untuk menemukan jawaban dari pertanyaan “Apa itu filsafat?” tidak mudah untuk menjawabnya. Sering kali orang-orang yang secara khusus belajar tentang filsafat mengatakan pertanyaan tersebut tidak mudah untuk menjawabnya secara singkat. Tetapi, sebenarnya jika kita mengajukan pertanyaan seperti itu sudah menandakan kita sedang berfilsafat. Dengan jawaban ini mau dikaitkan bahwa filsafat pertama-tama adalah sikap, sikap mempertanyakan, sikap bertanya, yaitu bertanya dan mempertanyakan segala sesuatu. Karena itu, ketika kita bertanya “Apa itu filsafat?” kita seda...